Review Film 7 Days: Antara Cinta, Mimpi dan Kehidupan

Film Thailand ini mengisahkan perjalanan seorang yang berpindah dari tubuh satu ke tubuh yang lain selama 7 hari berturut-turut. Anehnya ia bahkan tidak bisa mengenali tubuh siapa yang sedang ia masuki.

Di hari pertama keanehan itu terjadi ia sedang masuk ke tubuh orang bertubuh gemuk. Ia bahkan dilaporkan polisi ketika membuntuti seorang wanita yang sepertinya pernah dekat dengannya. Ia ingin mengetahui apa yang terjadi namun tidak bisa.

Di hari kedua, ia bangun menjadi seorang laki-laki gay yang ternyata kenal dengan Meen, wanita kemarin. Ia sadar bahwa dirinya adalah Tan, pacar Meen yang sedang dicari-cari. Namun Tan tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Seharian mereka mencari pacar Meen yang tiba-tiba menghilang. Perlahan ingatan pria itu mulai pulih. Mereka bertengkar hebat kemarin lusa dan ia tidak bisa dihubungi lagi.

Film ini dibuat begitu runtut kejadian demi kejadian. Siapa Meen, dirinya, teman-temannya serta impian untuk menjadi Micellins Star perlahan-lahan mulai dibuka.

amiratthemovies.com

Di sini saya agak merasa janggal, pada adegan hari berikutnya Min tetap bisa mendeteksi pacarnya berada di mana dengan memakai GPS yang terpasang di hapenya. Aneh nggak sih? Pindah ke tubuh orang lain tapi hapenya juga ikut pindah, wkwkwk.

Di menit-menit terakhir, film yang tadinya terkesan lucu bahkan terkesan konyol kini menjadi mengharubiru saat diketahui jika si pacar ternyata sudah meninggal.

Menonton film ini saya mendapat pesan bahwa wanita itu membutuhkan kepastian dalam sebuah hubungan, namun sang pria ingin mengejar impiannya. Inilah yang menyebabkan pria dan wanita yang sudah menjalin hubungan justru kandas di tengah jalan.

Jadi buat para pria, cita-cita itu penting, tapi pasanganmu jangan digantung terus. Emang jemuran? He,he. Katakan perasaanmu sebelum terlambat ya.